kabarindonesia.net, Depok — PEMBANGUNAN atas pemerataan ekonomi masyarakat, yaitu di Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, kembali menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) dengan tujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia yang unggul, dalam menciptakan ekonomi kreatif.
Menurut Lurah Duren Mekar, Ujang Salahudin, S.Pd mengatakan, bahwa Pagu diprioritaskan yang diberikan oleh pemerintah kota (Pemkot) Kota Depok kepada setiap kelurahan untuk di tahun nanti, yaitu sebesar Rp 2.750.000.000,- (Dua Milyar Tujuh Ratus Lima Puluh Juta Rupiah) per kelurahan. Ia menjelaskan, pagu tersebut digunakan untuk bidang infrastruktur meliputi: Rehabilitasi RTLH, Pembangunan Taman Terpadu, Pembangunan jamban dan Septictank Komunal/Bersama, Pelatihan Pemilahan dan Pengadaan Sarana Prasarana Sampah, Pembuatan Sumur Resapan, Pembangunan Infrastruktur Jalan Lingkungan, Pembangunan Drainase Lingkungan.
“Musrembang tingkat Kelurahan ini bertujuan untuk menampung aspirasi masyarakat dalam membangun wilayah kelurahannya. Pemantapan Infrastruktur Dalam Upaya Peningkatan Daya Saing Ekonomi Dan Kesejahtraan Masyarakat,” kata Lurah Duren Mekar Ujang Salahudin, di Aula Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Selasa (15/01/2019).
Ia menambahkan, untuk bidang ekonomi dan kesejahteraan masyarakat meliputi, yaitu bentuk adanya pelatihan-pelatihan dalam menunjang perekonomian, pembangunan dan rehab Posyandu/Posbindu, Pelaksanaan Kelurahan Layak Anak, Pelaksanaan Kelurahan Sehat dan Sarana Olahraga Masyarakat.
Tampak hadir Camat Bojongsari Usman Haliyana, Anggota DPRD Mad Arif, Ketua LPm Sekecamatan Bojongsari Ust Husein, Sekel, LPM, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ibu PKK, Para Staf Kelurahan, Tokoh Masyarakat, Karang Taruna, RT, RW dan Masyarakat.
“Di Tahun 2019 ini, hasil Musrenbang di Tahun 2018, dengan Pagu 2,1 Milyar, yang akan direalisasikan, yaitu dibidang Infrastruktur dengan nominal 1 Milyar dan dibidang Sosial 1,1 Milyar,” pungkasnya. (Fiah)