• Home
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi Kabar Indonesia
Friday, April 23, 2021
  • Login
  • Home
  • Nasional
  • Kabar Depok
  • Kabar Bogor
  • Daerah
    • Wisata
  • Olah Raga
  • Kesehatan
  • Kriminal & Hukum
  • Pendidikan
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kabar Depok
  • Kabar Bogor
  • Daerah
    • Wisata
  • Olah Raga
  • Kesehatan
  • Kriminal & Hukum
  • Pendidikan
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Pemilihan Ketua OSIS dan MPK SMAN 2 Bogor dengan E-Voting

by kabar indonesia
08/11/2018
1 min read
0
Pemilihan Ketua OSIS  dan MPK SMAN 2  Bogor dengan E-Voting
Share on FacebookShare on Twitter

kabarindonesia.net, Bogor — KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor memfasilitasi dalam kegiatan pemilihan Ketua OSIS dan Majelis Permusyawaratan Kelas (MPK) di SMAN 2 Kota Bogor, Selasa (06/11/18).

Dede Wakasiswaan mengatakan, dilaksanakannya pemilihan Ketua OSIS dan MPK dengan e-Voting di SMAN 2 Bogor ini kali pertama dilakukan, bekerjasama dengan KPU Kota Bogor.

Pelaksanaan e-voting Ketua OSIS dab MPK  diikuti sebanyak 1000 pemilih, terdiri dari siswa dan siswi. Selain Dewan Guru turut memilih. Ada tiga calon ketua Osis dan tiga calon MPK di SMAN 2 Bogor.

RELATED STORIES

Pramuka Beri Manfaat dan Kontribusi Luar Biasa bagi Perkembangan Remaja

Pramuka Beri Manfaat dan Kontribusi Luar Biasa bagi Perkembangan Remaja

02/04/2021
Siswa SMPN.1 Ciampea Bogor, Siap Belajar Tatap Muka

Siswa SMPN.1 Ciampea Bogor, Siap Belajar Tatap Muka

29/03/2021

“Pemilihan Ketua OSIS dan MPK di SMAN 2 ini baru kali pertama digelar. Mungkin baru kali pertama e-voting ini di selenggarakan di tingkat SMA di Kota Bogor kemungkinan di Indonesia,” ujar Dede.

Pelaksanaan kegiatan pemilihan dengan menggunakan e-voting lanjut Dede, bertujuan untuk mempercepat waktu pemilihan, dan efesiensi anggaran. Pada pemilihan Ketua OSIS dan MPK.

Menurut Atip Kepala sekolah SMAN 2 Bogor menambahkan, pelaksanaan e-voting juga bisa mendapatkan data yang akurat, khususnya pada anak didik disekolah, untuk belajar demokrasi lebih fair. Kemudian ini adalah teknologi yang bisa dimanfaatkan, barang tentu ini suatu pembelajaran untuk anak-anak pemilih pemula mengetahui jika melakukan pemilihan yang sebenarnya.

“Jadi kegiatan ini benar-benar bisa membuat kita belajar bagaimana berdemokrasi yang benar. Saya berharap kedepan dalam simulasi ini, masyarakat atau pelajar yang menjadi pemilih pemula bisa lebih paham pentingnya menggunakan hak suara,” pungkasnya. (Nia)

kabarindonesia.net

  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi Kabar Indonesia

kabarindonesia.net © 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kabar Depok
  • Kabar Bogor
  • Daerah
    • Wisata
  • Olah Raga
  • Kesehatan
  • Kriminal & Hukum
  • Pendidikan

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In