kabarindonesia.net, Depok — TAMPAK hening dan sunyi dimana untuk memperingati adanya hari Pahlawan sebagai perjuangan anak bangsa atas jasa yang tak pernah lupa oleh waktu, melalui Pemerintah Kota Depok mengadakan upacara bendera di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalimulya, Cilodong, Kota Depok.
Adapun upacara yang diselenggarakan dalam memperingati hari Pahlawan, yaitu tepat Minggu 10 November 2019. Dan hadir pula Wali Kota Depok M. Idris Abdul Shomad dan Wakil Wali Kota, Pradi Supriatna beserta jajarannya.
Usai upacara, pukul 08.31 WIB mereka melakukan acara tabur bunga di sejumlah makam pahlawan dan mendoakan para pahlawan yang gugur.
Idris mengatakan inti dari hari Pahlawan tak terletak pada sekedar upacara dan kegiatan seremonial lain, tapi juga meneladani kepahlawanan mereka yang berjuang.
“Hari pahlawan bukan sekedar upacara bukan kegiatan-kegiatan seremonial. Tapi meneladani kepahlawanan mereka, yaitu jiwa juang, patrioritas, kestiakawanan mereka,” kata Idris di Taman Makam Pahlawan Kalimulya, Depok, Minggu (10/11/2019).
Di hadapan makam pahlawan, Idris menuturkan bahwa seluruh pahlawan yang gugur kala berjuang tak pernah mementingkan dirinya sendiri.
Terlebih berpikir bagaimana akhir hidupnya, nama, dan memoarnya akan dikenang terus meski kadang perjuangan mereka seolah dilupakan. “Mereka enggak pernah berpikir di mana mereka akan dimakamkan. Enggak pernah berpikir nama mereka disebut-sebut enggak oleh negara, apalagi sertifikat atau penghargaan mereka sebagai pahlawan,” kata Idris. (Fiah)
