kabarindonesia.net, Kota Bogor — SMAN 4 Kota Bogor kembali menyelenggarakan pelatihan motivasi dan muhasabah bagi siswa, yaitu mempersiapkan mental dan semangat dalam menghadapi Ujian Nasional 2019, Rabu (12/03/2019).
“Kegiatan ini dalam rangka memberikan motivasi kepada siswa yang akan menghadapi USBN yang akan digelar 18 Maret sampai 26 Maret 2019 dan 1 April sampai 8 April 2019 UNBK nanti,” Wakahumas SMAN 4 Bogor, Mamat.
Mamat menjelaskan, sejumlah persiapan menghadapi UN telah dilakukan oleh sekolah diantaranya persiapan teknis, akademik dan non teknis.
Motivasi dan muhasabah merupakan persiapan non teknis dalam rangka memotivasi siswa agar siap mental lahir batin mengikuti UN.
Motivasi dan muhasabah tersebut diikuti oleh seluruh siswa kelas XII SMAN 4 Kota Bogor dengan menghadirkan Dr. H. Ade Sarmili.
Dalam motivasi tersebut, para siswa diajak untuk bersemangat menghadapi UN, tidak takut dan ragu dengan cara berdzikir, berdoa.
“Mental siswa kita siapkan, dengan motivasi ini. Lalu diberikan kekuatan spiritual lewat muhasabah dan doa,” kata Endang Suherman, Ketua Panitia.
Waka Humas SMAN 4 Kota Bogor, Mamat menyebutkan ada 316 siswa kelas XII yang mengikuti ujian akhir nasional.
“Kita optimis dengan persiapan yang matang, baik teknis, akademik dan non teknis siswa mampu menghadapi UN,” kata Mamat menambahkan, SMAN 4 Bogor optimis atas kelulusan siswanya, yaitu 100 persen sama seperti tahun sebelumnya.
Sementara itu, sejumlah siswa terlihat antusias mengikuti training motivasi dan muhasabah yang berlangsung di Masjid Roosniah Al-Achmad, di Jalan Mulya Harja, Bogor Selatan.
Dengan penuh semangat siswa mendengarkan yang disampaikan oleh guru dan Ustard.
Dalam motivasi itu, siswa diajak tidak takut menghadapi setiap soal. Saat muhasabah, diwarnai tangis siswa yang larut dalam doa agar diberikan kelulusan setelah menghadapi UN.
Endang Suherman SMAN 4 Bogor menyebutkan, kegiatan motivasi dan muhasabah ini sangat penting dalam membekali siswa.
“Sangat penting sekali, diberikan pemahaman bagaimana cara menjawab soal, melingkari soal yang benar,” katanya.
“Muhasabah juga penting, bagaimana kontak kita kepada Allah, karena kita sudah berusaha dan Allah menentukan. Muhasabah ini adalah faktor x yang harus kita tahu bahwa perlu kita yakini untuk kelulusan,” katanya menambahkan. (Nia)