Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto bersama Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein menyaksikan langsung kolaborasi demonstrasi drone antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Angkatan Bersenjata (AB) Yordania dalam latihan bertema Kontraterorisme di Lapangan Tembak Brigif 1 Parako Korps Pasgat, Jakarta, Sabtu (15/11/2025).
Raja Abdullah II hadir dengan pakaian militernya, sementara Presiden Prabowo mengenakan pakaian safari berwarna krem. Keduanya tiba menggunakan helikopter pada pukul 10.50 WIB dan disambut oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kasau Marsekal TNI M. Tonny Harjono, Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, serta Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali.
Kedatangan kedua pemimpin negara tersebut disambut meriah oleh siswa-siswi SD hingga SMA yang mengibarkan bendera Indonesia dan Yordania. Dengan menggunakan buggy car, Prabowo dan Raja Abdullah II menuju area utama acara sebelum duduk berdampingan untuk menyaksikan seluruh rangkaian atraksi.
Acara dibuka dengan penampilan Pencak Silat Merpati Putih, dilanjutkan atraksi bela diri TNI sebagai demonstrasi kemampuan prajurit di berbagai medan tempur. Puncak acara ditutup oleh kolaborasi demonstrasi drone dari TNI dan AB Yordania yang menampilkan manuver taktis dalam konteks operasi kontraterorisme.
Usai pertunjukan, Prabowo dan Raja Abdullah II memberikan apresiasi langsung serta menyalami para prajurit kedua negara. Setelah itu, keduanya bertolak menuju Bandara Halim Perdanakusuma.
Sejumlah pejabat turut hadir dalam acara tersebut, di antaranya Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Kepala Bakom Angga Raka Prabowo, serta delegasi Yordania.
Indonesia dan Yordania sebelumnya telah menjalin berbagai kerja sama militer, termasuk pengiriman tim TNI ke King Abdullah Special Operations Training Center untuk latihan tempur di wilayah sub-urban serta pelatihan tactical air traffic control. Indonesia juga telah mengirim prajurit ke Yordania untuk memperdalam kolaborasi, khususnya dalam pengembangan teknologi drone.























